Sehelai daun ini..kini benar-benar sudah terdampar dimuara.Perjalananku terhenti disisni secara tiba-tiba. Arus sudah tidak lagi sederas beberapa hari lalu. Arus deras yang sangat menakutkan.
Aku hampir tenggelam dan dilemaskan oleh arus yang menggila itu. Arus itu menghanyutkan aku dengan ganas.
Kukira, diri ini akan robek saat tubuh menerjah batu-batu kasar di dasar sungai.Kurasa, aku sudah hampir berkecai saat tubuh berputar-putar dipuing dan hempasan air terjun.Namun aku bersyukur..kerana aku masih lagi sehelai daun yang utuh setibanya aku dimuara ini.Biarpun warnaku semakin pudar, aku masih lagi bernama sehelai daun.
Aku melihat helaian-helaian daun lain yang sama-sama terdampar dimuara ini.Anehnya mereka bukan lagi sampah-sampah yang mengotorkan sungai.Seperti AKU, MEREKA CUMA MENCARI SATU PERHENTIAN.MEREKA MENCARI SATU KEDAMAIAN DAN KEAMANAN YANG HAKIKI..
jgn risau, nnti ada tuan putri slamtkn daun tuu utk diabadikan dlm frame hati buat slamanya. hihihihihi
ReplyDeletewahhhhhhhhhhhhh..tak sabar nak diframekan..saya setia menanti tuan puteri..
ReplyDelete